Hai

Hai…rasanya sudah lama sekali ku tak menyambangi blog ini pasca nikah. Ga terasa sudah 1 bulan lamanya aku nikah. :’) Sekarang anniv ke 1 bulan :’)) Rasanya cepat sekali yaa…

Gimana rasanya nikah?

Ehehe…

Lebih happy pokoknya!

Meskipun banyak hal tak menjadi sama, meskipun ada banyak hal yang harus diadaptasikan, tapi lebih banyak hal lagi yang aku syukuri.😊

H+5 pasca akad di Tulungagung, aku dan suami langsung balik ke Jakarta, menekuni bisnis kami berdua, bisnis durian di ruko kecil kami. Ngga ada yang namanya honeymoon. Ngga ada yang namanya jalan-jalan, tapi kembali memutar otak, menyusun strategi penjualan.

Karena pada awalnya kami menikah terbantu berkat bisnis durian juga. Dengan menyisihkan sebagian pendapatan untuk menikah. Rasanya terharu banget. Bisnis kecil-kecilan yang kami bangun semenjak belum nikah akhirnya berhasil menyatukan kami berdua dalam ikatan cinta yang halal.

Namanya juga bisnis. Ngga semuanya nampak mulus dan baik-baik saja. Dari modal 100jt, 50jt untuk sewa ruko, beli asset bisnis, dan tasyakuran, 25jt untuk modal nikah, 25jt lagi bisnis minus(ga balik modal) karena partner kerja yang kurang amanah. Apakah kami menyerah begitu saja?

Tentu saja tidak! Meskipun ini cukup berat untuk kami, kami mencoba untuk bangkit. Karena apapun yang terjadi, kami harus tetap melanjutkan hidup, dapur kecil kami harus tetap mengepul sepanjang tahun. Dan ada investor yang harus ditunaikan hak-haknya.

Move on! Di tahun 2020 ini, semuanya kembali dari nol. Dengan membawa semangat yang baru, kami memaksimalkan uang yang tersisa pasca nikah dan pasca ditipu rekan bisnis.

Pasca nikah yang harusnya kami gunakan untuk honeymoon dan bersenang-senang, kami menundanya dan memutuskan kembali berjualan setiba kami di Jakarta. Kuasa Allah, dalam satu minggu kami berhasil mengumpulkan modal yang cukup untuk honoymoon sederhana kami. []